Sejarah Singkat Dinasti Fatimiyah
Sejarah Dinasti Fatimiyah
Dinasti Fatimiyah adalah sebuah dinasti Islam Syiah Ismailiyah yang didirikan pada tahun 909 M oleh Ubayd Allah al-Mahdi. Dinasti ini berkuasa di Afrika Utara selama hampir 250 tahun, sebelum akhirnya ditaklukkan oleh Ayyubid pada tahun 1171 M.
Awal Mula Dinasti Fatimiyah
Dinasti Fatimiyah didirikan oleh Ubayd Allah al-Mahdi, yang mengklaim sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW melalui putrinya Fatimah dan suaminya Ali bin Abi Thalib. Ubayd Allah awalnya memimpin gerakan dakwah di berbagai wilayah di Afrika Utara, termasuk Tunisia, Aljazair, dan Maroko. Pada tahun 909 M, dia berhasil merebut kota Raqqada di Tunisia dan mendirikan dinasti Fatimiyah.
Masa Kejayaan Dinasti Fatimiyah
Dinasti Fatimiyah mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan al-Mu'izz (961-975 M). Pada tahun 969 M, al-Mu'izz berhasil menaklukkan Mesir dan mendirikan ibukota baru di Kairo. Di bawah kepemimpinannya, Mesir berkembang menjadi pusat perdagangan dan budaya yang penting.
Dinasti Fatimiyah terkenal dengan toleransi beragamannya. Mereka melindungi hak-hak minoritas agama, seperti Kristen dan Yahudi. Mereka juga mendorong kemajuan ilmiah dan seni. Beberapa pencapaian penting Dinasti Fatimiyah termasuk:
* Pembangunan Universitas al-Azhar di Kairo, yang menjadi salah satu universitas tertua di dunia
* Pendirian Perpustakaan Dar al-Hikmah di Kairo, yang menyimpan banyak naskah kuno
* Pengembangan arsitektur dan seni Islam yang indah, seperti Masjid al-Hakim dan Masjid al-Azhar
Kemunduran dan Keruntuhan Dinasti Fatimiyah
Setelah kematian al-Mu'izz, Dinasti Fatimiyah mulai mengalami kemunduran. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti perebutan kekuasaan internal, pemberontakan, dan invasi dari luar. Pada abad ke-12 M, Dinasti Fatimiyah semakin lemah dan terancam oleh kekuatan-kekuatan baru di kawasan tersebut, seperti Saladin dan Ayyubid.
Pada tahun 1171 M, Dinasti Fatimiyah akhirnya ditaklukkan oleh Ayyubid. Ayyubid adalah sebuah dinasti Sunni yang didirikan oleh Saladin. Setelah keruntuhan Dinasti Fatimiyah, Mesir dikuasai oleh Ayyubid dan kemudian oleh Mamluk.
Warisan Dinasti Fatimiyah
Meskipun hanya berkuasa selama 250 tahun, Dinasti Fatimiyah meninggalkan warisan yang abadi. Mereka memberikan kontribusi penting bagi perkembangan Islam di Afrika Utara dan Mesir. Dinasti Fatimiyah juga dikenal dengan toleransi beragamannya, kemajuan ilmiah dan seninya, dan arsitekturnya yang indah.
Tokoh-tokoh Penting Dinasti Fatimiyah
* Ubayd Allah al-Mahdi (pendiri dinasti)
* al-Mu'izz (khalifah yang mendirikan ibukota di Kairo)
* al-Aziz (khalifah yang membangun Universitas al-Azhar)
* al-Hakim (khalifah yang membangun Masjid al-Hakim)
* al-Mustansir (khalifah terakhir yang berkuasa penuh)
Sumber:
* Wikipedia - Dinasti Fatimiyah
* Britannica - Fatimid dynasty
0 Response to "Sejarah Singkat Dinasti Fatimiyah"
Post a Comment