Format Perangkat Ajar Pembelajaran Mendalam: Panduan Lengkap untuk Guru Masa Kini
Di era Kurikulum Merdeka, guru ditantang untuk menyelenggarakan pembelajaran mendalam yang tidak sekadar menyampaikan materi, tapi membentuk karakter dan kompetensi utuh peserta didik. Salah satu fondasi penting dalam pembelajaran ini adalah perangkat ajar yang terstruktur, kontekstual, dan menyeluruh.
Berikut adalah format lengkap perangkat ajar pembelajaran mendalam yang dapat dijadikan acuan oleh guru di semua jenjang pendidikan.
1. Desain Pembelajaran
Format ini menekankan penyusunan pembelajaran yang kontekstual dan berbasis kebutuhan siswa.
a. Identifikasi Peserta Didik
Meliputi:
-
Pengetahuan awal
-
Minat
-
Latar belakang budaya/sosial
-
Kebutuhan belajar khusus
👉 Tujuan: Mempersonalisasi strategi mengajar agar sesuai dengan karakter dan kesiapan siswa.
b. Analisis Materi Pelajaran
-
Jenis pengetahuan (konseptual, prosedural, faktual)
-
Relevansi kehidupan nyata
-
Struktur dan tingkat kesulitan materi
-
Integrasi nilai-nilai karakter dan spiritual
c. Dimensi Profil Lulusan
Guru memilih dimensi mana yang ingin dicapai (contoh: mandiri, bernalar kritis, gotong royong).
d. Lingkungan Pembelajaran
Meliputi integrasi ruang fisik, digital, dan budaya belajar yang mendukung proses.
e. Pemanfaatan Digital
Seperti penggunaan LMS, perpustakaan digital, penilaian daring, dan media pembelajaran interaktif.
2. Komponen Pembelajaran
a. Capaian Pembelajaran (CP)
Mengacu pada fase dan jenjang yang relevan.
b. Lintas Disiplin Ilmu
Menunjukkan hubungan pembelajaran dengan mata pelajaran lain.
c. Tujuan Pembelajaran
Disusun dengan kata kerja operasional, spesifik, dan terukur untuk setiap pertemuan jika perlu.
d. Topik Pembelajaran
Ditetapkan agar sesuai dengan CP dan tujuan pembelajaran.
3. Praktik dan Kemitraan Pembelajaran
a. Praktik Pedagogis
Contoh model:
-
PBL (Problem-Based Learning)
-
Project-Based Learning
-
Inkuiri
-
Kontekstual
b. Kemitraan Pembelajaran
Menggandeng:
-
Guru mapel lain
-
Orang tua
-
Dunia industri
-
Komunitas profesional
4. Pengalaman Belajar
Pembelajaran dirancang sebagai pengalaman bermakna yang melibatkan:
-
Memahami
-
Mengaplikasikan
-
Merefleksikan
Prinsip: berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan
5. Asesmen Pembelajaran
Asesmen dibagi menjadi tiga tahap:
-
Asesmen Awal: Mengidentifikasi kesiapan dan kebutuhan.
-
Asesmen Proses: Memantau dan memberikan umpan balik.
-
Asesmen Akhir: Mengukur pencapaian akhir.
Jenis asesmen yang digunakan:
-
Tes tertulis/lisan
-
Penilaian proyek
-
Portofolio
-
Observasi
-
Self dan Peer Assessment
6. Langkah-Langkah Pembelajaran
a. Tahap Awal
Apersepsi, motivasi, dan pengondisian dengan prinsip menggembirakan dan kontekstual.
b. Tahap Inti
Eksplorasi materi, diskusi, praktik, kolaborasi, dan refleksi.
c. Tahap Penutup
Menyimpulkan, umpan balik, dan menyusun rencana pembelajaran berikutnya bersama siswa.
Penutup
Format ini bukan sekadar administrasi, tetapi alat strategis untuk menyelenggarakan pembelajaran yang berpihak pada murid. Saat guru menyusun perangkat ajar yang mendalam dan menyeluruh, maka pembelajaran yang bermakna pun akan tercipta.
0 Response to "Format Perangkat Ajar Pembelajaran Mendalam: Panduan Lengkap untuk Guru Masa Kini"
Post a Comment