-->

Pengen Buku Vibe Online

Mari Belajar Aneka Soal Pretest PPG silahkan klik Pre Test PPG PAI

URGENSI UJIAN SEKOLAH PAI UNTUK MENDUKUNG PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA

 



A.    Latar Belakang

Hasil belajar peserta didik dapat diketahui dari adanya evaluasi atau penilaian. Penilaian yang dilaksanakan mengacu pada penilaian autentik meliputi aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap. Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran dan di akhir pembelajaran. Penilaian dilakukan oleh pendidik dan satuan pendidikan atau sekolah. Sebenarnya Penilaian yang dilakukan terhadap peserta didik merupakan upaya untuk mengetahui pencapaian tujuan pendidikan nasional.

Tujuan utama pendidikan di sekolah adalah pengembangan karakter dan kompetensi peserta didik. Maka semua pihak yang mengampu pendidikan harus mefokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran. Hal ini sejalan dengan tujuan pendidikan nasional dalam UU Sisdiknas nomor 20 tahun 2003 yakni berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Salah satu yang punya tanggungjawab untuk mencapai tujuan pendidikan nasional tersebut adalah mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI).

Dengan keluarnya Permendikbud nomor 43 tahun 2019 dan SE Kemendikbud nomor 1 tahun 2021, maka Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) ditiadakan. Adanya penghapusan UN dan USBN oleh Kemendikbud untuk selanjutnya US diserahkan ke sekolah tentu harus disikapi dengan sejumlah strategi agar peserta didik dapat menjadi lulusan yang bermutu. Menyikapi hal tersebut, Kementerian Agama bertindak sigap dengan mengeluarkan juknis US PAI untuk menjaga kualitas Pendidikan Agama Islam di sekolah memenuhi standar pendidikan nasional.

Harap diingat bahwa GPAI harus berperan penting dalam membendung upaya sekularisasi pendidikan apalagi menganggap tidak penting pendidikan agama. PAI harus menjadi mata pelajaran bergengsi di mata peserta didik dan seluruh stake holder di sekolah. Salah satu upayanya adalah dengan tetap menyelenggarakan Ujian Sekolah PAI setiap tahun.  Bagaimana urgensi Ujian Sekolah Pendidikan Agama Islam (US PAI) untuk mendukung peningkatan mutu pendidikan di Indonesia? Akan dibahas pada tulisan ini.

Tulisan ini memiliki beberapa manfaat antara lain :

1.      Mengedukasi masyarakat khususnya orangtua peserta didik tentang urgensi US PAI dan penguatan mutu pendidikan di Indonesia

2.      Membentuk opini di media massa dan media social berkaitan dengan urgensi ujian sekolah pendidikan agama Islam (US PAI) dan penguatan mutu pendidikan di Indonesia

B.     Pembahasan

Menurut Permendikbud nomor 23 Tahun 2016 tentang standar penilaian, penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik. Salah satu lingkup penilaian yang disebutkan dalam permendikbud nomor 23 tahun 2016 adalah  penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan atau yang dikenal dengan ujian sekolah. Satuan pendidikan punya tugas melakukan penilaian pengetahuan dan keterampilan.  Maka ranah ujian sekolah ada di pelaksanaan ujian aspek pengetahuan dan ujian aspek keterampilan. Dengan demikian ujian sekolah untuk Pendidikan Agama Islam mutlak diperlukan untuk mengukur hasil belajar peserta didik dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.

Pelaksanaan US PAI di sekolah ada pada aspek pengetahuan dan keterampilan atau lebih dikenal dengan ujian praktik. Sekolah harus menyelenggarakan US PAI baik teori maupun praktik. Meskipun ada pilihan di masa pandemic ini untuk melaksanakan US PAI dalam bentuk portofolio atau penugasan, namun bukan berarti US PAI dalam bentuk tes tulis dan ujian praktik dilupakan. Sebisa mungkin sekolah tetap melaksanakan US PAI teori dan praktik kecuali bagi sekolah yang memang tidak memungkinkan untuk melaksanakannya.

Dalam SE Mendikbud nomor 1 tahun 2021 Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah  diantaranya mengikuti ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan. Jelas sekali bahwa salah satu syarat kelulusan dari sekolah, maka peserta didik harus  mengikuti ujian sekolah. Jadi Ujian Sekolah harus tetap diselenggarakan dan dipersiapkan dengan matang karena menjadi salah satu syarat kelulusan belajar dari satuan pendidikan.

Selanjutnya Kementerian Agama kemudian mengeluarkan SK Dirjen Pendis nomor .... tahun 2022 tentang Petunjuk Teknis Ujian Sekolah Mapel PAI dan Budi Pekerti Pada SD, SMP, SMA, SMK Tahun Pelajaran 2021/2022. Dalam Juknis tersebut, bentuk ujian sekolah dapat berupa :

a.       Portofolio berupa evaluasi atas nilai rapor, nilai sikap/perilaku dan prestasi yang diperoleh sebelumnya (penghargaan, hasil lomba dan sebagainya)

b.      Penugasan

c.       Tes secara luring atau daring. Tes ini berupa tes tertulis dan/atau ujian praktik dan/atau

d.      Bentuk kegiatan penilaian lain yang ditetapkan oleh satuan pendidikan sesuai dengan kompetensi yang diukur berdasarkan standar nasional pendidikan

Kementerian Agama bertindak tanggap dalam menjaga mutu pendidikan Indonesia. Dengan teori dan aturan yang ada, menjelaskan urgensi Ujian Sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan. Seiring dengan tujuan pendidikan nasional salah satunya menjadikan peserta didik yang beriman dan bertaqwa, tentu tujuan pendidikan tersebut ada pada ranah PAI yang paling bertanggungjawab.

Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan bertujuan untuk menilai pencapaian Standar Kompetensi Lulusan untuk semua mata pelajaran termasuk PAI. Dalam Permendikbud nomor 23 tahun 2016 Pasal 7 ayat 3, menjelaskan bahwa  satuan pendidikan menggunakan hasil penilaian oleh satuan pendidikan dan hasil penilaian oleh pendidik sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2) untuk melakukan perbaikan dan/atau penjaminan mutu pendidikan pada tingkat satuan pendidikan. Disini jelas bahwa diselenggarakannya Ujian Sekolah bertujuan pada peningkatan mutu pendidikan.

Mutu pendidikan nasional dilihat dari pencapaian tujuan pendidikan nasional yang mengharapkan lulusan yang beriman dan bertaqwa, cerdas dan terampil. PAI sangat berperan dalam mencapai peningkatan mutu pendidikan nasional. Serangkaian pembelajaran teori dan praktik PAI di sekolah akan dilihat keberhasilannya dengan mengukurnya melalui US PAI. US PAI diharapkan menjadi standar mutu pendidikan nasional. Karena konten materi pembelajaran PAI semuanya mengarah pada tujuan pendidikan nasional yakni menjadikan peserta didik yang beriman dan bertaqwa. Maka US PAI akan berdampak pula pada mutu pendidikan nasional.

Indikator mutu pendidikan menurut Dikdasmen Kemendikbud menetapkan empat aspek yaitu : proses, output, outcome dan dampak. Untuk indikator proses dicirikan dengan adanya perubahan manajerial sekolah menjadi lebih baik. Pelaksanaan US PAI menjadi penanda bahwa manajerial sekolah berjalan sesuai standar nasional pendidikan. Indikator output dicirikan dengan meningkatknya kompetensi guru. Adanya US PAI akan memacu peningkatan kompetensi guru dengan meningkatkan proses pembelajaran dan keterampilan membuat soal US PAI yang terstandar. Indikator outcome ditandai dengan adanya peningkatan mutu peserta didik. Adanya US PAI akan memacu semnagat belajar peserta didik yang berpengaruh pula pada hasil belajar peserta didik. Terakhir indicator dampak berupa terbangunnya budaya sekolah yang lebih baik. Dengan berjalannya US PAI makan budaya positif akan terbangun disekolah diantaranya manajerial sekolah yang efektif, guru yang berkompeten dan hasil belajar yang meningkat.

C.    Kesimpulan

Pandemi ini telah menghancurkan ekonomi dan kesehatan tetapi janganlah menghancurkan pendidikan terutama Pendidikan Agama Islam. Dengan adanya Ujian Sekolah merupakan ikhtiar postif untuk tetap menjaga mutu pendidikan Indonesia khususnya Pendidikan Agama Islam.  Apalah jadinya jika pendidikan ikut hancur, maka tak akan ada lagi asa bangsa ini untuk menjadi bangsa yang maju dan beradab di tengah percaturan dunia. Akibat generasi penerus tidak mendapatkan mutu pendidikan yang layak.

Mari kita persiapkan US PAI sebaik-baiknya dengan cara memberi persiapan kepada peserta didik, kemudian membuat soal yang terstandar dan pelaporan yang tepat agar dijadikan dasar untuk kebijakan pemerintah selanjutnya. US PAI diharapkan berfungsi sebagai bahan pertimbangan dalam pemetaan mutu sekolah khususnya bidang PAI, umpan balik perbaikan program pembelajaran, dan alat pengendali mutu pendidikan. Sehingga tujuan ujian sekolah untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik  Mapel PAI di sekolah bisa tercapai.

Adapun Untuk melengkapi persiapan US PAI tahun 2022 berikut disajikan juknis US PAI SD, SMP dan SMA/K yang berisi kisi-kisi dan contoh soalnya

Dokumen US PAI

1 Response to "URGENSI UJIAN SEKOLAH PAI UNTUK MENDUKUNG PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN DI INDONESIA"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel