Menghindari Ghibah dan Melaksanakan Tabayun
Elemen |
Capaian Pembelajaran |
Akhlak |
Peserta didik mendalami peran aktivitas salat sebagai bentuk
penjagaan atas diri sendiri dari
keburukan. Peserta didik juga memahami
pentingnya verifikasi (tabayyun) informasi sehingga dia terhindar dari kebohongan dan berita palsu.
Peserta didik juga memahami definisi toleransi dalam tradisi
Islam berdasarkan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis-Hadis Nabi. Peserta didik juga mulai mengenal
dimensi keindahan dan seni dalam Islam termasuk ekspresi-ekspresinya. |
Tujuan
Pembelajaran :
Memahami pentingnya verifikasi
(tabayyun) informasi sehingga terhindar
dari kebohongan dan berita palsu
A. Gibah,
Kebohongan dan Berita Palsu.
Gibah adalah menggunjing, membicarakan kejelekan dan
kekurangan orang lain tanpa sepengatahuan orang tersebut. Seandainya orang
tersebut mengetahui dibicarakan kejelekan dan kekurangannya, maka orang
tersebut tidak akan suka. Akan timbul pertentangan dan permusuhan jika orang
tersebut mengetahui digunjing dan dibicarakan kejelekannya. Tentu saja hal ini
akan membuat persaudaraan jadi permusuhan, pertemanan akan putus dan dampak
negatif lainnya terhadap hubungan antar manusia.
Gibah tanpa disadari sudah menjadi hal yang biasa saat
ini. Diperkuat dengan media massa yang ikut menyebarkan berita gibah bahkan hoax.
Contoh gibah yang banyak terjadi misalnya
a.
membicarakan keburukan-keburukan orang lain melalui ucapan
b.
membicarakan keburukan orang lain dengan gerakan tubuh
c.
membicarakan keburukan orang lain lewat media massa
d.
membicarakan beragam keburukan orang lain lewat bahasa
isyarat
Dalam Gibah ada pembicaraan tentang keburukan dan aib seseorang. Sehingga
akan muncul prasangka buruk atau su’uzhon kepada orang lain. Lebih berbahaya
jika yang digibah adalah saudara kita sesama muslim. Tentu hal ini sangat
berbahaya dan mencemaskan jika masih saja ada sesama muslim saling gibah. Mari
simak dengan seksama salah satu ayat al-Qur’an yakni Q.S. al-Hujurat/49:12 yang
memberikan peringatan akan bahaya prasangka buruk.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ
اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ
وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ اَيُحِبُّ اَحَدُكُمْ
اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ
ۗاِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيْمٌ
Artinya
12. Wahai
orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian
prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah
ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara
kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa
jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat,
Maha Penyayang.
Maksud ayat tersebut antara lain :
a.
Perintah menjauhi prasangka buruk karena ada dosa di
sebagiannya
b.
Larangan mencari-cari kesalahan atau keburukan orang lain
c.
Larangan menggunjing atau gibah
d.
Perumpamaan orang yang menggunjing atau gibah seperti
memakan bangkai saudaranya sendiri
e.
Perintah bertakwa kepada Allah
f.
Allah memiliki sifat Maha Penerima Taubat dan Maha
Penyayang
Gibah dapat juga mengarah kepada kebohongan dan
berita palsu atau biasa disebut hoax. Hoax adalah suatu cerita
bohong, berita palsu, yang bertujuan untuk mempermainkan, memperdaya, dan
menipu. Hoax bisa digunakan untuk tujuan lelucon, tetapi hoax juga
sering dipakai untuk tujuan yang serius. Misalnya hoax digunakan untuk
pencitraan atau menjatuhkan citra seseorang maupun kelompok.
Hoax ini sebagai suatu informasi bohong atau palsu yang
direkayasa sedemikian rupa sehingga seolah-olah benar adanya dan akhirnya
dipercaya oleh masyarakat umum. Berikut ini adalah ciri-ciri informasi hoax:
a. Hoax umumnya menggunakan judul dan kata
pengantar yang provokatif mengenai sesuatu yang dianggap penting oleh
masyarakat.
b. Hoax berisi informasi yang sumbernya tidak
jelas, tidak terverifikasi, tidak kredibel, tidak berimbang, dan biasanya
menyudutkan pihak-pihak tertentu.
c. Tidak ada rincian jelas mengenai penulis dan
sumber informasi.
d. Biasanya hoax bermuatan fanatisme atas nama
ideologi.
e. Hoax biasanya menimbulkan kecemasan, kebencian,
dan permusuhan di kalangan masyarakat umum.
f. Hoax biasanya disertai permintaan untuk
meneruskan pesan ke sebanyak mungkin orang dengan ancaman konsekuensi jika tidak menyebarkannya.
g. Pada banyak kasus, dari struktur isi pesannya
kita dapat melihat bahwa informasi palsu tersebut telah disalin dan diteruskan
berkali-kali.
Formatif
Mainkan games berikut ini
B. Menghindari Gibah,
Kebohongan dan Berita Palsu
Gibah sangat berbahaya bagi sebuah hubungan persaudaraan dan pertemanan.
Banyak orang melakukan gibah secara tidak sadar dilakukannya. Hal ini
dikarenakan Gibah ini dianggap sebagai hal yang biasa sehingga menjadi barang
konsumsi sehari-hari. Maraknya perbuatan gibah juga didukung oleh media
elektronik yang banyak membicarakan aib dari tokoh masyarakat seperti halnya
selebritis dan tokoh lainnya yang terkenal. Beragamnya jenis media online
mmebuat seseorang dapat mengekspresikan diri dengan mudah namun terkadangberlebihan.
Bagaimana menghindari gibah? Berikut upaya yang
harus dilakukan untuk menghindari gibah :
a. Bergaul dengan orang yang baik
b. menjaga lidah dengan mengatakan yang baik-baik
c. Intropeksi diri yang masih banyak kesalahan.
d. Ingat kebaikan orang yang akan kita gibah,
sehingga tidak jadi kita gibah.
e. Yakinlah bahwa gibah merupakan hal yang buruk
Selain gibah, hal yang harus dihindari terutama dalam
bermedia sosial adalah kebohongan dan berita palsu atau biasa disebut hoax.
Kebohongan dan berita palsu banyak terdapat di sekitar kita. Terutama di abad
informasi dan digital saat ini semakin mudah dalam komunikasi, justru semakin
meningkat juga penyebaran gibah, kebohongan dan berita palsu.
Berikut ini beberapa cara untuk mengatasi kebohongan atau
berita palsu yang ada di media online:
a. Waspada terhadap berita adu domba dan memecah
belah
b. Periksa berita sebenarnya dari sumber
terpercaya.
c. Periksa keaslian sebuah foto dengan teliti
karena rekayasa foto mudah dilakukan.
d. Perhatikan alamat website yang menyampaikan suatu
informasi, pastikan membaca berita dari situs yang tercatat dan terverifikasi
dalam dewan pers.
e. Bergabunglah dengan group diskusi anti-hoax
yang ada di media sosial. Biasanya semua anggota group dapat saling memberikan
kontribusi dalam memeriksa sebuah berita yang beredar di media sosial.
f. Turut serta melaporkan temuan hoax di internet
dengan mengirim email ke aduan konten@mail.kominfo.go.id atau website https://www.aduankonten.id/.
Projek Kelompok
Kerjakan bersama kelompokmu kasus berikut ini!
Sebuah video yang diklaim seorang bocah
mengalami kritis akibat tersambar petir saat bermain handphone beredar di media
sosial. Pada artikel tersebut termuat juga foto wajah bocah yang disebut-sebut
kritis akibat tersambar petir saat main handphone.
"Seorang anak sedang asyik bermain hp
disaat hujan deras, disambar petir hingga kritis. Di dalam video itu seorang
anak sedang kesakitan akibat tersambar petir. Kedua tangan nya berdarah dan 1
tangan kirinya sudah rusak tidak ada telapak tangannya.
Kejadian ini merupakan suatu pembelajaran bagi
kita semua agar tidak bermain HP saat hujan karena akan mendatangkan sinyal. Sehingga
petir bisa menyambar kepada orang yang sedang bermain HP baik di luar ataupun
di dalam rumah sekalipun," tulis salah satu akun media sosial.
Konten yang disebarkan akun media sosial
tersebut telah beberapa kali dibagikan dan mendapat respons dari warganet.
Benarkah dalam video itu seorang bocah kritis
akibat tersambar petir saat main handphone?
Petunjuk Pengungkapan fakta :
1.
Masukkan kata kunci "bocah tangannya tersambar petir" di kolom
pencarian Google Search.
2.
Apakah berita sebenarnya yang dialami bocah tersebut?
3.
Uraikan hasil penelusuran berita sebenarnya!
C. Tabayun
Tabayyun adalah mencari kejelasan tentang sesuatu hinggga
jelas dan benar keadaannya. Dengan tabayun kita mencari suatu data dan fakta yang sebenarnya untuk dapat dipahami
dan dimanfaatkan. Orang yang tabayun akan meneliti, menelisik informasi dan berita.dengan
demikian diharapkan agar tidak tergesa-gesa dalam memutuskan masalah, baik
dalam hal kebijakan, hukum, maupun yang lainnya hingga jelas dan benar
permasalahannya.
Allah menjelaskan tentang tabayun pada QS. Al Hujurat/49:6 berikut ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنْ جَاۤءَكُمْ فَاسِقٌۢ
بِنَبَاٍ فَتَبَيَّنُوْٓا اَنْ تُصِيْبُوْا قَوْمًاۢ بِجَهَالَةٍ فَتُصْبِحُوْا
عَلٰى مَا فَعَلْتُمْ نٰدِمِيْنَ
Artinya
:
Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu
membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan
suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu menyesali
perbuatanmu itu.
Maksud ayat tersebut antara lain :
a. Perintah meneliti kebenaran atau tabayun untuk
setiap berita
b. Dampak mempercayai berita palsu atau hoax akan
mengakibatkan kecelakaan pada suatu kaum
c. Cepat percaya kepada suatu berita dan tidak
melaksanakan tabayun merupakan suatu kebodohan.
Maka untuk tabayun terutama terhadap berita
atau konten yang ada di internet, kiat harus melakukan cek fakta dan memeriksa
kebenarannya. Misalnya masuk ke website cek fakta yang sudah disediakan
kementerian komunikasi dan informatika.
https://trustpositif.kominfo.go.id/
Asesmen
Simaklah berita berikut ini!
Beredar unggahan
video di media sosial yang mengklaim bahwa Gunung Gede Pangrango aktif seusai
gempa yang terjadi di Cianjur pada 22 November 2022.
Apakah berita
tersebut benar atau hoax?
Ikuti langkah
berikut untuk melaksanakan tabayun terhadap berita tersebut!
1.
Buka website https://trustpositif.kominfo.go.id/ atau scan barcode tabayun hoax
2.
Klik download data hoax terbaru
3.
Klik Isu hoax umum bulanan
4.
Klik
bulan November 2022
5.
Maka
jawabannya akan muncul apakah berita tersebut hoax atau bukan.
6.
Simpulkanlah
berita tersebut
B. Hikmah Tabayun
Tabayyun merupakan salah satu akhlak mulia, karena dengan adanya tabayun
akan mampu menjaga kemurnian dalam ajaran Islam dan menjaga keharmonisan dalam
pergaulan pula. Tabayyun akan mengurangi kesalah pahaman antara satu pihak
dengan pihak yang lainnya. Adapun beberapa hikmah tabayyun meliputi:
1. Menjaga silaturrahmi
2. Informasi sesuai kenyataan
3. Menjaga persahabatan
4. Menyelamatkan dari salah faham
5. Berita palsu atau hoax tidak tersebar
6. Menjaga lisan dari dosa
7. Terhindar dari fitnah
8. Memberi ketentraman jiwa
Asesmen
Carilah berita
sebenarnya dan hikmah yang didapat dengan kita melakukan tabayun!
No |
Berita Hoax |
Berita Sebenarnya |
Hikmah Tabayun |
1 |
SPBU terbakar akibat membayar BBM menggunakan
handphone |
|
|
2 |
Radiasi layar handphone bisa menyebabkan mata
berdarah |
|
|
3 |
Microchip dan robot berukuran sel ditemukan
dalam kandungan vaksin COVID-19. |
|
|
Refleksiku
No |
Pernyataan |
Hasil refleksi |
1 |
Materi ajar yang sudah saya fahami dalam unit ini |
|
2 |
Materi ajar yang belum saya fahami dalam unit ini |
|
3 |
Materi ajar yang ingin saya fahami lebih jauh |
|
4 |
Hikmah sujud dan salat yang sudah saya jalankan |
|
Unjuk Karya
1.
Buatlah
karya dengan tema” Katakan tidak pada hoax” dalam produk yang disesuaikan
dengan minat dan profil belajar peserta didik (poster/video/tulisan di Blog/
dll)
2.
Instrumen
dan kriteria penilaian terlampir
3.
Produk
berupa poster, video atau tulisan diposting di media sosial/blog atau dipasang
di mading kelas/sekolah.
4.
Produk
karya berupa poster, video, atau tulisan
yang sudah diposting di media sosial atau blog dikirim tautannya kepada guru.
5.
Batas
waktu pengerjaan selama 1 pekan.
Alhamdulillah terima kasih bisa jadi inspirasi semoga bermamfaat, teru berkarya demi generasi yang berakhlak mulia...Insyaallah
ReplyDeleteterimakasih atas dukungannya
ReplyDelete